Manusia memiliki dua
fungsi kedudukan dalam kehidupan ini yaitu sebagai individu dan mahluk sosial.
Sebagai mahluk sosial, manusia membutuhkan untuk berkomunikasi diantara
sesamanya dan merupakan kebutuhan penting agar dapat melakukan interaksi dengan
baik. Atas dasar kebutuhan tersebut, manusia berupaya mencari dan mencipta
sistem dan alat untuk saling berinteraksi, mulai dari gambar (bentuk lukisan),
isyarat (tangan, asap, dan bunyi), huruf, kata, kalimat, tulisan, surat, sampai
dengan telepon dan internet. Perkembangan sistem informasi dalam kehidupan
manusia seiring dengan peradaban manusia itu sendiri sampai akhirnya mengenal
istilah Teknologi Informasi (IT/Information Technology).
Jika berbicara tentang
teknologi, tentunya tidak bisa dipisahkan dari kehidupan manusia. Selamanya,
selama peradaban manusia masih ada, teknologi akan terus menjadi hal terpenting
dalam kehidupan. Hal yang saat ini sedang menjadi trend dan ramai
diperbincangkan adalah teknologi informasi dan komunikasi (TIK) yang mana
merupakan salah satu hal terpenting di abad ini. Tidak dapat dipungkiri kalau
TIK tidak bisa dipisahkan dari kehidupan manusia. Mulai dari anak kecil hinga
orang tua, pedagang kecil hingga pengusaha besar, baik disadari maupun tidak
sudah begitu tergantung pada TIK.
Dilihat dari kacamata
sejarah, TIK sesungguhnya sudah mulai dikenal manusia sejak beratus-ratus
berabad-abad lalu. Sejak manusia diciptakan di muka bumi ini, manusia sudah
mulai mencoba berkomunikasi dimulai dari bentuk gambar yang tak bermakna pada
dinding-dinding, prasasti-prasasti, symbol-simbol dan isyarat, sampai informasi
yang kemudian dikenal dengan nama internet. Informasi yang dikekola dan
disampaikan juga terus dikembangkan, dari informasi yang sederhana seperti
sekedar menggambarkan suatu keadaan, sampai pada informasi strategis seperti
taktik bertempur. Hal ini merupakan titik awal perkembangan TIK. Manusia yang
lebih maju dan modern mampu berkomunikasi secara lisan dan mulai mampu mendokumentasikan
informasi dalam bentuk tulisan dan ukiran baik dalam bentuk simbol maupun
gambar.
Semakin berkembangnya
sumber daya manusia, membuat teknologi informasi dan komunikasi juga semakin
berkembang dengan pesat hal ini sesuai dengan pernyataan Everett M Rogers yang
kemudian mengklasifikasifikasikan kronologis dari perkembangan teknologi
komunikasi melalui 4 era, yakni: era komunikasi tulisan (4000 SM- hingga kini),
era komunikasi cetak (1456 – hingga kini), era telekomunikasi (1844 - hingga
kini), era komunikasi interaktif (1946 - hingga kini). Namun bila merujuk pada
perkembangan teknologi secara keseluruhan maka perkembangan teknologi
komunikasi dapat disusun dalam garis besar sejarah perkembangan teknologi
komunikasi yang tersusun secara periodik melalui empat tahap, yakni: Jaman
pra-sejarah, Jaman transisi, Jaman revolusi industri dan pasca revolusi
industri, Jaman modern. Yang di jabarkan dalam keterangan, sbb:
Perkembangan
teknologi komunikasi jaman Pra-sejarah
a. Tahap Memori
Aiding Stage : ( > 20.000 SM)
Pada tahap ini manusia
masih berada dalam tatanan jaman primitif. Mereka masih tinggal di gua-gua
dengan mengandalkan hidup sepenuhnya pada alam. Mereka belum mengenal sistem
hidup bermasyarakat, belum mengenal cara bertani. Komunikasi diantara mereka
sebatas hanya pada anggota kelompok mereka. Jadi boleh dikatakan komunikasi
hanya diarahkan pada inter kelompok dan belum antar kelompok. Di dalam oleh
komunikasinya mereka hanya sebatas menggunakan alat bantu yang ada pada
tubuhnya, yang diwujudkan dalam bentuk bahasa isyarat atau sering juga disebut
dengan Body language. Mereka belum mengenal bahasa verbal, apalagi alat bantu
lain dalam proses komunikasinya.
b. Tahap
Pictorial Era Periode
Pada tahap ini
selangkah peradaban dan kebudayaan mereka tambah maju. Komunikasi tidak saja
sebatas anggota dalam kelompoknya, akan tetapi juga telah meluas sampai pada
kelompok yang lain. Jadi tidak lagi inter kelompok, tetapi sudah antar
kelompok. Walaupun sederhana mereka sudah mengenal sistem hidup bermasyarakat,
bercocok tanam dan juga masih berburu binatang. Diperkirakan oleh para ahli,
pada tahap ini mereka juga sudah mengenal bahasa verbal atau bahasa ucap
(walaupun juga masih serhana). Salah satu kemajuan lainnya yang dicapai
peradaban masyarakat pada masa ini ialah dengan diciptakannya lambang-lambang
visual sebagai alat bantu mereka didalam proses komunikasinya. Alat bantu
visual tadi berupa gambar-gambar binatang yang peninggalannya banyak
diketemukan di dinding-dinding gua misalnya : gua Lascaux (Dordogne, Perancis),
gua Altamira, Arana (Spanyol), gua Addayra (Sissilia, Itali) dan lain
sebagainya. Lukisan-lukisan tadi menurut analisa ahli arkeologi berasal dari
jaman Palaeolitichum (20.000-10.000 SM).Adanya lukisan-lukisan tadi maka
diperkirakan sejak saat itu manusia telah mulai dapat memformulasikan
pesan-pesan dengan menggunakan media bantu simbol Visual dengan kategori yang
sederhana. Gambar atau lukisan tadi disebut dengan Pictogram.
c. Tahap
Ideographic Stage
Peradaban komunikasi
khususnya dan manusia pada umumnya mulai selangkah lagi lebih maju. Pada phase
ini manusia didalam sistem kemasyarakatannya mulai teratur, mengenal sistem
bangunan, sistem pengairan pertanian dan juga sistem sistem komunikasi yang
baik. Kalau pada tahap sebelumnya symbol visual digambarkan dalam bentuk
binatang, pada tahap ini mereka telah dapat memformulasikan huruf-huruf sebagai
lambang visualnya. Huruf-huruf sebagai lambang komunikasinya disebut dengan
Huruf Ideogram, yakni satu bentuk huruf yang didalamnya mencakup pengertian 1
ide atau bisa disebut satu huruf bukan merupakan makna satu bunyi akan tetapi
satu pengertian atau konsep. Contoh dari Ideogram ini adalah huruf Hyreogliph
hieroglyph1_800.jpg , yakni bentuk huruf dari mesir kuno yang dapat dikuak
rahasianya (diterjemahkan / dibaca) oleh Champollion (ahli sejarah Prancis yang
dibawa oleh ekspedisi Napoleon 1822). Sedangkan model huruf ideogram yang ada
sampai saat ini adalah huruf Cina ). Pelu ditambahkan lagi juga bahwasannya
pada tahap ini manusia sudah tinggi peradaban dan kebudayaannya karena
disamping hal-hal tersebut diatas manusia juga sudah menggunakan bahasa lisan
sebagai alat komunikasi primer secara sempurna.
d. Phonetic Stage
Tahap ini ditandai
dengan semakin sempurnanya alat bantu yang dipakai manusia dalam berkomunikasi.
Karena pada tahap inilah manusia dapat menyusun abjad huruf seperti apa yang
kita kenal saat ini. Abjad yang tersusun secara teratur saat ini berasal dari
tulisan yang tidak berabjad secara teratur yang diketemukan Situs dipulau
Kreta, pusat kebudayaan Minea kuno. Seorang sarjana archeologi Inggris, Sir
Arthur Evons, menemukan peninggalan tulisan berbentuk baris dari tahun
1700-1550 SM. Tulisan tadi dibagi dalam bentuk A dan B. Dari bentuk Alpha dan
Betha tadi maka seiring dengan kemajuan peradaban dan kebudayaan manusia
muncullah apa yang kita kenal dengan istilah “Alphabet” alphabet.jpeg . Yakni susunan symbol/tanda
yang menggambarkan unsur-unsur suara pribadi seseorang manusia. Penggunaan
abjad ini disempurnakan lagi pada masa Yunani mengalami kejayaan. Disamping
diketemukan Alphabet, pada tahap ini manusia juga telah menemukan media sebagai
cikal bakal media massa dalam proses komunikasi manusia. Media itu adalah
bernama Acta Diurna, yang diperkenalkan oleh Yulius Caesar pada 100-44 SM. Acta
Diurna adalah berupa papan tempel yang didalamnya ditempelkan
informasiinformasi aktual yang perlu diketahui oleh masyarakat. Acta Diurna
ditempatkan di Forum Romanum (yakni Alun-alun kota Roma) dengan maksud agar
informasi tadi dapat dibaca oleh seluruh penduduk Roma. Media Acta Diurna yang
artinya catatan harian ini dianggap sebagai cikal bakal surat kabar modern. Hal
ini disebutkan unsur-unsur yang ada pada Acta Diurna ini seperti unsur-unsur
yang melekat pada surat kabar modern.
Perkembangan
Tek. Kom Masa Transisi (1100 – 1750 )
Masa ini adalah masa
antara runtuhnya kekeaisaran Romawi hingga ditemukannya mesin uap tahun 1750
(revolusi industri). Pada masa tersebut Eropa dikuasai bangsa Babar sehingga
tidak ada catatan tentang perkembangan teknologi komunikasi. Hanya saja di Cina
ditemukan bahwa tahun 1190 telah ditemukan tulisan-tulisan dalam bentuk buku.
Setelah mengalami
kemandegan akibat dijajah maka pada abad ke 14 muncul beberapa pabrik kertas di
Eropa yang mengacu pada teknologi yang dimiliki bangsa China. Munculnya pabrik
kertas muncul pula surat kabar yang ditulis dengan tulisan tangan seperti
Strange News di Ingris, Gazetta di Itali, Nova di Perancis. Pada tahun 1440
seorang bangsa Jerman bernama Johannes Gutenberg menemukan mesin cetak yang menjadi
tonggak berlakunya komunikasi menggunakan simbol-simbol tercetak. Tahun 1452
Gutenberg telah menggunakan plat metal untuk sistem mesin cetaknya yang terdiri
dari 42 baris
calligraphychineseinpoetry.jpg
Perkembangan
Tek. Kom pasca revolusi industri (1750 – 1900 )
Pada masa ini toggak sejarah perkembangan
teknologi komunikasi
canvas.png
didahului dengan
ditemukannya mesin uap oleh James watt. Pengunaannya pada tahun 1785 dalam
industri menimbulkan massifikasi produksi yang memaksa pencarian raw material
secara ekspansi ke luar Eropa. Melalui ekspansi ke luar Eropa tersebut
menimbulkan kesadaran akan teknologi yang mampu mengatasi jarak ruang dan
waktu. Berbagai penemuan di bidang teknologi telah mendorong majunya infomasi
dan teknologi. Teknologi yang pertama masa ini adalah dengan ditemukannya Mesin
telegraf oleh Morse pada tahun 1832, kemudian setelah James Watt menemukan
mesin uap, maka Friedrich Konig (orang Jerman) mengembangkan mesin cetak dengan
tenaga. Kemudian berkembanglah cetak-mencetak berbagai berita dan pesan dengan
menggunakan mesin ketik. Mesin ketik yang pertama kali dipatenkan adalah
rancangan tiga orang Amerika yaitu Christoper L. Sholes, Samuel Soule, dan
Carlos Glidden (1868).
Dunia elektronik semakin maju. Hal ini
telah membuka babak baru bagi kegiatan komunikasi. Hal ini dimulai tahun 1840
sewaktu F.B. Morse menemukan telegram listrik. Sejak saat ini mulai komunikasi
jarak jauh dengan tepat. Tahun 1876 Alexander Graham Bell menemukan telepon.
Tahun 1864 Clark Maxwell menemukan toeri bahwa gelombang elektromagnetik dapat
merambat dalam ruang hampa. Tahun 1895, Guilerino Marconi menggabungkan
pemenuan Maxwell dan hasil percobaan Hertz untuk mengirimkan pesan melalui
ruang hampa yang disebut telegram tanpa kabel, yang kemudian dikenal dengan
radio. Tahun 1906 bertepatan dengan malam Natal sebagai pengganti pengiriman
kode Morse, pemancar radio yang pertama kali dibuat untuk menyiarkan lagu-lagu
Natal. Berikutnya gambar bergerak dan teknologi pemancar radio digabung, sehingga
tercipta televisi. Vladimir K. Zworykin ahli fisika kelahiran Rusia telah
mendemonstrasikan televisi elektronik pertama kali pada tahun 1928. Teknologi
informasi komunikasi terus berkembang. Tahun 1960 ketika Echo I, berhasil
menerima gelombang radio dari bumi dan memancarkannya kembali ke bumi. Sejak
itu mulai diluncurkan satelit ke ruang angkasa. Dengan ini maka komunikasi
melalui satelit berkembang di dunia.
Perkembangan
teknologi komunikasi jaman modern (1940 – sekarang )
Jaman modern merupakan
jaman ketika komunikasi sudah mulai menyatukan manusia di berbagai belahan
dunia tanpa terhalangi oleh jarak, ruang dan waktu. Era ini mulai muncul ketika
tahun 1942 ditemukan komputer mainframe pertama di Philadelphia Amerika Serikat
yang disebut sebagai ENIAC ( electronic numerical integrator and calculator )
Lompatan yang
menakjubkan pada jaman ini adalah ditemukannya media yang disebut sebagai
“multi media” yaitu perpaduan tiga teknologi utama yaitu telepon, komputer dan
televisi atau dalam istilah lain disebut sebagai pertemuan 2 C yaitu computer
and communication. Penemuan multi media ini membawa perubahan pada perilaku
komunikasi yang dilakukan sehingga komunikan yang tadinya bersifat pasif
menjadi bersifat aktif dengan dapat segera memberikan feedback terhadap
informasi yang diterimanya tersebut. Munculah kemudian istilah interactive
multi media yang menjadikan jaman modern ini sebagai masa komunikasi
interaktif.
canvas21.p
Nyayu
Yuliantari
Jurnalistik/4/C
UIN
SGD Bandung
Posting Komentar